Saat merasa tidak enak atau sedang
badmood, aku hanya butuh seseorang untuk ku peluk. Tapi bukan sembarang orang.
Hanya orang-orang tertentu. Hanya mereka yang memang sudah biasa ku peluk.
Mama. Bapak. Kiky. Nuni. Sukri. Walaupun sudah tidak Bersama Sukri, aku tetap
tidak dapat mengeluarkannya dari daftar karena hingga saat ini aku masih merasa
nyaman saat didekatnya.
Aku hanya butuh sebuah pelukan.
Hanya sebuah pelukan, dan itu sudah mampu membuatku merasa lebih baik.
Sayangnya aku sekarang sedang sendiri dan mereka semua jauh. Aku tidak tau apa
yang terjadi dan mengapa aku merasa seperti ini. Tapi yang pasti sekarang aku
sedang tidak baik-baik saja. Dan saat seperti ini aku benar-benar membutuhkan
seseorang untuk berada di sampingku. Untuk menenangkanku. Setidaknya untuk
memberiku sebuah pelukan hangat.
Aku rindu mereka. Aku ingin mereka
ada di sini. Ini bukanlah suatu kondisi yang mana aku bisa menyelesaikannya
sendiri. Ada yang mengganjal di hati. Dan aku tidak tau apa itu.
Dulu, saat masih Bersama Sukri,
jika sedang sedih aku pasti ingin dia ada didekatku. Ingin ku ceritakan semua
penyebab kesedihanku. Ingin ku menangis dipelukannya dan melepaskan semua beban
di hati. Tapi entah mengapa, aku tidak pernah bisa menangis di depan Sukri. Bahkan
saat dia memperlakukanku dengan tidak pantas, tidak setetes air mata pun yang
keluar, padahal mungkin kebanyakan perempuan akan menangis saat diperlakukan
seperti itu.
Now,I
have no ONE. Aku tidak sedang Bersama siapa-siapa. Benar-benar
sendiri. Jauh dari orang tua dan sahabat-sahabatku. Jauh dari orang-orang yang
ku sayang. Jauh dari zona aman dan zona nyamanku. Jauh dari semua hal yang ku
sukai, yang ku sayangi, yang ku cintai.