Samata, 16 November 2017
Cinta
Pembahasan tentang cinta memang
tidak akan pernah habis. Dan saat ini aku sedang menyaksikan banyak kisah cinta
yang terjadi di sekitarku. Tidak perlu tv ataupun film. Cinta dalam kehidupan
nyata lebih seru, dan yang pasti ini nyata. Tanpa rekayasa. Tanpa acting.
Walaupun tetap banyak dramanya.
Telah banyak kisah cinta yang ku
saksikan. Utamanya kisah cinta sahabat-sahabatku.
Ada yang baru satu kali bertemu,
hubungannya bisa awet sampai sekarang. Kalau aku tidak salah ingat, sudah 2
tahun lebih mereka menjalin hubungan.
Ada yang hubungannya harus
berakhir Karena tidak diberi restu orangtua. Padahal mereka sudah 4 tahun
pacaran.
Ada yang walaupun sering putus
nyambung, tapi tetap Bersama sampai sekarang. Lebih 3 tahun jika perhitunganku
tidak salah.
Ada juga yang tetap Bersama
walaupun tidak direstui oleh orangtua, mereka backstreet.
Ada yang sementara mencintai
dalam diam. Menyimpan rapat-rapat perasaannya. Takut jika yang bersangkutan
mengetahui perasaannya maka semuanya tidak akan sama lagi.
Dan ada banyak lagi yang tidak
bisa ku sebutkan satu persatu.
Kisahku? Aku baru saja putus
dengan pacarku setelah 2 tahun memaksakan keinginan untuk tetap Bersama. Restu
orangtua memang tidak dapat dianggap remeh.
Hubunganmu tidak akan lancar jika
tidak mendapat restu orangtua.
Dan sekarang aku sedang menyukai
sepupuku sendiri tapi aku bertengkar dengannya hanya Karena sikapnya yang tidak
jelas dan dia mengatakan itu semua adalah salahku.
Tak apalah. Aku yang salah. Aku
malas memperpanjang masalah. Aku hanya ingin hubunganku dengannya baik-baik
saja. Tak apa jika hanya sekedar adik-kakak, itu sudah cukup. Lebih dari itu,
aku tidak berani berharap.
Dari beberapa kisah itu ada yang
menjadi favoriteku dan berharap kisahku bisa seperti itu.
Doakan saja semoga aku bisa menulis
kisahku sendiri, yang lebih indah dari semua itu, yang bisa membuat orang lain
iri.
Semoga aku bisa menemukan orang
yang padanya dapat ku percayakan hati, hidup, dan masa depanku. Dia yang datang
dan tidak akan pernah pergi lagi. Dia yang telah direncanakan Allah untukku.